Langsung ke konten utama

KEPATUHAN MENGELOLA RISIKO, FONDASI KUAT MEMENANGKAN PERSAINGAN



Jakarta, JENIUSLINE.- Menyadari akan pentingnya Manajemen Risiko (risk management) adalah jurus andalan PT. Samudera Biru Line dalam mengembangkan usaha Freight Forwarding, Logistic dan Heavy Equipment Rental yang memang penuh risiko itu. Manajemen Risiko, bukan hanya untuk mengantisipasi risiko yang bisa merugikan perusahaan, tapi juga mencegah risiko bagi customer maupun lingkungan. Terhindar dari resiko yang merugikan merupakan tujuan hampir semua orang, baik itu kerugian harta milik pribadi ataupun kerugian aset milik lembaga usaha.

Demikian disampaikan Direktur Finance and Business Improvement, PT. Samudera Biru Line, Amel Zamri, SE menjawab pertanyaan wartawan seputar pentingnya Manajemen Risiko Dalam Memastikan Pencapaian Tujuan Strategis di Perusahaan, di kantornya Pejaten Office Park, Pasara Minggu Jakarta Selatan. “Karena itulah kesadaran akan manajemen risiko itu penting dan perlu guna untuk melindungi perusahaan maupun konsumen yang juga mencakup karyawan, properti, reputasi dan lainnya dari sebuah bahaya yang sewaktu-waktu dapat terjadi,” tambahnya.

Namun demikian Amel Zamri mengingatkan, tidak semua risiko dapat dihilangkan atau dihindari, oleh karena itu diperlukan tindakan – tindakan pencegahan atau tindakan untuk menghadapi risiko yang telah teridentifikasi tersebut. Risiko pasti akan dimiliki oleh setiap perusahaan yang sedang beroperasi. Apalagi bisnis kami yang berisiko tinggi, menjelajah ombak di lautan dan terkadang harus menembus terjangan badai di samudera luas. Nah, untuk meminimalisir risiko yang akan timbul, maka perusahaan harus mampu mengatur sehingga tidak akan menganggu proses kinerja perusahaan. Pengaturan itu, dikenal dengan sebutan manajemen risiko,” kata Direktur Finance and Business Improvement, PT. Samudera Biru Line itu.

Amel memaparkan, mungkin banyak pengusaha yang tidak menyadari bahwa bisnis itu sesugguhnya mengelola risiko. Karena itulah mengelola risiko menjadi tuntutan dan keharusan bagi siapa saja pelaku bisnis kalau mau usahanya berumur panjang, atau menjadi yang terbaik dalam persaingan yang semakin ketat. Persaingan yang yang ada bukan makin mudah tetapi semakin sulit, ketat, bahkan mengarah kepada "peperangan bisnis" setiap hari. “Maka, semakin tinggi risiko yang kita ambil maka semakin besar pula peluang rezeki yang akan kita dapat. Jadi dibalik risiko itulah ada rezeki. He who is not courageous enough to take risks will accomplish nothing in life,” tegasnya.

Direktur Finance and Business Improvement, PT. Samudera Biru Line menjelaskan, menurut Smith, manajemen risiko adalah proses identifikasi, pengukuran, dan kontrol keuangan dari sebuah risiko yang mengancam aset dan penghasilan dari sebuah perusahaan atau proyek yang bisa mengakibatkan kerugian perusahaan. Secara umum ada enam Fungsi dan peran manajemen risiko dalam perusahaan diantaranya adalah:
  1. Melindungi Perusahaan. Memberikan perlindungan terhadap perusahaan dari tingkat risiko signifikan yang bisa menghambat proses pencapaian tujuan perusahaan;
  2. Membantu Pembuatan Kerangka Kerja. Membantu dalam proses pembuatan kerangka kerja manajemen risiko yang konsisten atas ririko yang ada pada proses bisnis dan fungsi-fungsi di dalam sebuah perusahaan
  3. Mendorong Manajemen Agar Proaktif. Mendorong manajemen agar bertindak proaktif dalam mengurangi potensi risiko, dan menjadikan manajemen risiko sebagai sumber keunggulan bersaing dan kinerja perusahaan;
  4. Sebagai Peringatan untuk Berhati-Hati. Mendorong semua individu dalam perusahaan agar bertindak hati-hati dalam menghadapi risiko perusahaan demi tercapainya tujuan yang diinginkan bersama;
  5. Meningkatkan Kinerja Perusahaan. Membantu meningkatkan kinerja perusahaan dengan menyediakan informasi tingkat risiko yang disebutkan dalam peta risiko/ risk map. Hal ini juga berguna dalam pengembangan strategi dan perbaikan proses risk management secara berkesinambungan;
  6. Sosialisasi Manajemen Risiko. Membangun kemampuan individu maupun manajemen untuk mensosialisasikan pemahaman tentang risiko dan pentingnya risk management;
  7. Mencegah Perusahaan Menyimpang dari Line Bisnis. Seringkali terjadi risiko yang dihadapi perusahaan karena memasuki bisnis yang di luar line bisnisnya tanpa memperhitungkan risiko. Dengan adanya kepatuhan dalam Manajemen Risiko, hal tersebut tentu bisa dicegah.
Berdasarkan uraian di atas, Amel Zamri mengingatkan kita semua bahwa pengelolaan risiko penting agar perusahaan tidak terperangkap pada berbagai bisnis yang secara teoritis atau secara historis dapat memberikan keuntungan atau margin yang tinggi namun risiko terkait juga tinggi. Pasalnya banyak, pengusaha yang seringkali tidak menyadari bahwa keuntungan besar yang diperoleh dimasa lampau memiliki risiko yang tinggi, namun secara kebetulan kondisi yang terjadi dipasar sesuai dengan yang diharapkan perusahaan sehingga risiko tersebut tidak menjadi kenyataan.

“Semoga dapat kita pahami dan sadari serta kita kelola dan antisipasi bersama berbagai risiko yang akan kita hadapi dalam bisnis. Insya Allah, manajemen risiko dapat digunakan untuk meminimalisir dampak buruk yang timbul dari proses kerja di perusahaan. Perusahaan perlu mempunyai unit bisnis yang berorientasi risiko, dan mempunyai unit manajemen risiko yang berorientasi bisnis,” pungkas Direktur Finance and Business Improvement, PT. Samudera Biru Line, Amel Zamri, SE. (az).





Komentar

Postingan populer dari blog ini

LURUSKAN NIAT, NIKMATI SUKSES DAN HIDUP SEJAHTERA👍

Aby Zamri * Jakarta, JENIUSLINE.- Saudaraku  ❤  Mungkin Anda termasuk diantara mereka yang ingin meraih  sukses  dan hidup  sejahtera . Namun tak usah Anda kecewa, jika kehidupan ini tak seindah ceramah para ustadz selebritas dan juga tak seglamour cerita sinetron Korea.  Bahkan, Lead Economist for Indonesia dari World Bank Frederico Gil Sander menyebutkan, kondisi perekonomian global yang tak menentu akibat ketegangan perdagangan internasional berimbas pada melambatnya penggerak pertumbuhan domestik Indonesia. Jadi, pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2020 diperkirakan tidak akan jauh berbeda dengan kondisi di tahun ini. Dari data kajian Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia), pertumbuhannya diperkirakan berada di kisaran 4,85%-5,1%. Meski demikian, angka itu tak mudah diraih. Apalagi kondisi global sedang tak menentu dengan terjadinya perang dagang antara AS-China dan gejolak geopolitik di sejumlah kawasan. Dalam mengh...

PT. CITRA SAMUDERA RAYA : “TERBUKA PELUANG BESAR MENJADI PELAUT INTERNASIONAL”

Jakarta, JENIUSLINE.- Memasuki tahun 2020, Indonesia berpeluang merebut kebutuhan tenaga pelayaran internasional, khususnya kapal penumpang dan perikanan dalam jumlah yang cukup besar bilamana pemerintah memberikan dukungan dengan mendatangkan tenaga pendidik profesional di bidang tersebut.  Saat ini, pekerjaan di dalam negeri terbatas, penggajian juga tidak memadai. Sementara itu, kesempatan bekerja di kapal asing  terbuka lebar  dan penggajian pelaut di luar negeri jauh lebih baik. Karena itu, pemerintah perlu  memfasilitasi  serta memberi kemudahan kepada perusahaan pengerah tenaga kerja pelaut ( Recruitment Crewing Agency )  dan  mendukung   calon ABK yang ingin memperoleh kerja di luar.  Demikian disampaikan Direktur Umum dan Operasional PT. Citra Samudera Raya (CSR), Masrul Chaniago, S.Sos kepada wartawan seputar perlunya kerjasama Pemerintah dan Perusahaan Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) yang ...